Jumat, 12 Oktober 2012

Sistem Informasi Manajemen

Pengantar Sistem Informasi Berbasis Komputer 



Informasi adalah satu jenis utama sumber daya yang tersedia bagi manajer. Informasi dapat dikelola seperti halnya sumber daya lain dan perhatian sistem informasi bersumber dari dua pengaruh : 


1. Bisnis telah menjadi semakin rumit 

2. Komputer telah mencapai kemampuan yang semakin membaik. 


Aplikasi utama komputer yang membentuk system informasi berbasis komputer (computer based information system) atau CBIS adalah : 

  • Pengolahan Data Akuntansi. (Information Accounting System) 
  • Sistem Informasi Manajemen (Management Information System) 
  • Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support System) 
  • Kantor Virtual (Virtual Office) 
  • Sistem Berbasis Pengetahuan (Knowlegde Based System) 
Perusahaan-perusahaan membentuk suatu organisasi jasa informasi yang terdiri dari para spesialis informasi untuk menyediakan keahlian dalam pengembangan system berbasis komputer : 

1. EDP Manager ( Manajer pengolahan data elektronik ) 

2. System Analysts (Analis system) 

3. Database Administrator (Pengelola Database) 

4. Spesialis Jaringan (Network Specialist) 

5. Programmer (Pembuat Program) 

6. Operator / User (Pemakai) 

Dalam beberapa tahun terakhir, para pemakai telah mulai melakukan sebagian besar pekerjaan para spesialis suatu fenomena yang disebut End user Computing.







MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF


Sasaran Pembelajaran
  •  Memahami hubungan antara perusahaan dengan lingkungannya.
  •  Mengenal pandangan popular tentang keunggulan kompetitif.
  •  Mengerti bahwa keunggulan kompetitif dapat dicapai dengan mengelola arus
  • informasi yang menghubungkan perusahaan dengan semua elemen lingkungan.
  •  Mengetahui apa saja sumber daya informasi, dan siapa yang mengelolanya.
  •  Memahami makna konsep Chief Information officer (CIO).
  • Menyadari bahwa para eksekutif perusahaan mengarahkan perusahaan melalui lingkungan persaingan dengan melibatkan diri dalam perencanaan strategis jangka panjang.
  • Mengerti mengapa para manajer tingkat puncak dalam tiap bidang fungsional sangat perlu bekerja sama ketika mengembangkan rencana-rencana strategis.
  • Memiliki gambaran mengenai isi dari  rencana strategis suatu perusahaan bagi sumber daya informasinya.
  • Mengetahui unsur - unsur yang membentuk konsep modern manajemen sumber daya informasi.

Sumber daya informasi perusahaan mencakup lebih dari sekedar informasi. Sumber daya tersebut mencakup pula perangkat keras, fasilitas, perangkat lunak, data, para spesialis informasi dan para pemakai informasi.

Kegiatan mengidentifikasi sumber daya informasi yang dibutuhkan perusahaan dimasa depan, mendapat sumber daya tersebut, dan mengelolanya disebut perencanaan sumber daya informasi secara strategis (strategic planning for information resource), atau SPIR adalah tanggung jawab semua manajer, tetapi manajer organisasi jasa informasi memainkan peranan penting. Jabatan CIO (chief Information Officer), 
menjadi semakin popular untuk menggambarkan manajer jasa informasi.

Perusahaan dalam Lingkungan
Lingkungan adalah alasan utama keberhasilan perusahaan. Pemilik perusahaan melihat perlu penyediaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan lingkungan tertentu dan menanamkan modalnya sehingga perusahaan dapat melaksanakan aktifitas. Elemen-elemen lingkungan ini adalah organisasi atau individu yang berada diluar perusahaan dan memiliki pengaruh langsung atau tidak langsung pada perusahaan. Delapan elemen ini berada dalam system yang lebih luas, yang disebut masyarakat.

Menggambarkan perusahaan dalam konteks lingkungan:
  • Pemasok : Menyediakan material, mesin, jasa, dan informasi yang digunakan oleh perusahaan untuk memproduksi barang dan jasa.
  • Pelanggan : Barang dan jasa dipasarkan kepada pelanggan.
  • Serikat kerja : organisasi bagi tenaga kerja terampil maupun tenaga kerja tidak terampil.
  • Masyarakat keuangan : terdiri dari lembaga-lembaga yang mempengaruhi sumber daya uang yang tersedia bagi perusahaan.
  • Pemegang saham : orang-orang yang menanamkan modal di perusahaan dan mewakili tingkat manajemen tertinggi.
  • Pesaing : Mencakup semua organisasi yang bersaing dengan perusahaan dipasar.
  • Pemerintah : pada tingkat pusat, daerah, dan lokal, memberikan kendalakendala dalam bentuk undang-undang dan peraturan.
  • Masyarakat Global : wilayah geografis tempat perusahaan melaksanakan operasinya.

  




Menggunakan Teknologi Informasi untuk Ikut Serta dalam Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik


Sasaran Pembelajaran : 
  •  Menyadari bahwa perdagangan melalui  jaringan elektronik (e-commerce) dapat meliputi semua aktivitas berbasis komputer dari perusahaan.
  • Mengetahui apa itu intelijen bisnis dan bagaimana perusahaan menggunakan komputer untuk mengetahui keadaan terkini dari elemen-elemen lingkungannya.
  • Mengenal konsep system antar organisasi (Interorganizational system atau IOS).
  • Mengetahui apa itu pertukaran data elektronik (Elektronic Data Interchange) atau EDI dan cara terbaik untuk menerapkannya bagi suatu perusahaan.
  • Mengetahui apa itu jaringan bernilai tambah (Value Added network) dan mengapa itu menarik perusahaan-perusahaan bisnis ketika mereka mencoba perdagangan melalui e-commerce.
  • Memiliki pengetahui awal mengenai  Internet dan World Wide Web dan bagaimana mereka mengubah berbagai proses bisnis dasar.

1. Perdagangan melalui Jaringan Elektronik :
Transaksi bisnis yang menggunakan akses jaringan, sistem berbasis komputer, dan jaringan internet.


Manfaat perdagangan melalui jaringan elektronik :
Pelayanan pelanggan yang lebih baik.
Hubungan dengan pemsok dan masyarakat keuangan yang lebih baik.
Pengembalian atas investasi pemegang saham, dan pemilik yang meningkat.


Kendala perdagangan melalui jaringan elektronik :
Biaya Tinggi.
Masalah Keamanan.
Perangkat lunak yang belum mapan atau tidak tersedia.


jalan menuju perdagangan melalui jaringan elektronik :
Mengumpulkan intelijen bisnis.
Membentuk suatu sistem antar-organisasi (IOS).

2. Strategi perdagangan melalui jaringan elektronik :

SISTEM ANTAR ORGANISASI (Interorganizatonal System-IOS).
PERTUKARAN DATA ELEKTRONIK (Electronic Data Interchange – EDI).
EXTRANET.
TRANSFER DANA secara ELEKTRONIK (Electronic Fund Transfer – EFT).

3. Sistem antar organisasi :

Suatu kombinasi perusahaan-perusahaan yang terkait sehingga mereka berfungsi sebagai satu sistem tunggal.

Manfaat IOS (Intra Organizational system) :


Manfaat secara langsung IOS :
- Efisiensi komparatif, dapat menyediakan barang dan jasa lebih murah dari pesaing

Efisiensi internal, perbaikan-pebaikan dalam perusahaan.
Efisiensi antar-organisasi, perbaikan-perbaikan yang diperoleh melalui kerjasama dengan perusaahaan lain.
- Kekuatan tawar menawar, kemampuan suatu perusahaan untuk menyelesaikan perselisihan dengan pemasok dan pelanggan yang menguntungkan dirinya. Kekuatan itu berasal dari tiga metode dasar:

Keistimewaan produk yang unik.
Penurunan biaya yang berhubungan dengan pencarian.
Peningkatan biaya peralihan.


Manfaat secara tidak langsung IOS :
Mengurangi kesalahan.
Mengurangi biaya.
Meningkatkan efisiensi operasional.
Meningkatkan kemampuan bersaing.
Meningkatkan hubungan dengan mitra dagang.
Meningkatkan pelayanan pelanggan.

4. Pertukaran data elektronik (EDI) :

adalah pertukaran langsung dokumen-dokumen bisnis dari komputer ke komputer, seperti order pembelian dan order penjualan.


Hubungan EDI yang umum.
Membentuk kaitan antara perusahaan dan pemasoknya (supply side) dan kaitan antara perusahaan dengan pelanggan (customer side)
Set transaksi adalah suatu jenis dokumen tertentu seperti faktur.
EDI memungkinkan terjadinya Pengisian Kembali Persediaan oleh Penjual dan Transfer Dana secara Elektronik.



Standar EDI.
Standar yang digunakan di Amerika Utara dinamakan ANSI ASC X12. Standar Internasional dinamakan EDIFACT.


Tingkat penerapan EDI.
Tiga tingkat penggunaan yang berbeda, yaitu :
  1. Pemakai tingkat satu, hanya satu atau dua set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah mitra dagang yang terbatas.
  2. Pemakai tingkat dua, banyak set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah mitra dagang, melampaui lini industri.
  3. Pemakai tingkat tiga, bukan Cuma banyak set transaksi yang ditransmisikan ke banyak mitra dagang, tetapi aplikasi computer perusahaan disesuaikan dengan pendekatan EDI.
Tujuan tingkat satu dan dua adalah mengubah dokumen kertas menjadi elektronik.
Pengaruh Penerapan EDI :
- Tekanan Pesaing.
- Kekuasaan yang dilaksanakan.
- Kebutuhan Intern.
- Dukungan manajemen puncak.



Manfaat EDI.
Manfaat Langsung : manfaat yang berasal dari teknologi
Manfaat Tidak Langsung adalah manfaat lain yang dihasilkan dari manfaat langsung.
Hubungan manfaat langsung dan tidak langsung :
- Mengurangi Kesalahan.
- Mengurangi biaya.
- Meningkatkan efisiensi operasional.
- Meningkatkan hubungan dengan mitra dagang.
- Meningkatkan pelayanan pelanggan.

5. Teknologi perdagangan melalui jaringan elektronik.

Pilihan Teknologi :
  1. Sambungan Langsung (direct connectivity), bekerja sama dengan penyedia jasa telekomunikasi.
  2. Jaringan Bernilai Tambah ( value-added network), jaringan ini disediakan oleh penjual yang bukan hanya menyediakan sirkuit tetapi juga menyediakan banyak jasa yang diperlukan untuk menggunakan sirkuit itu bagi EDI.
  3. Internet, memungkinkan suatu jaringan komunikasi global yang tidak hanya menghubungkan para mitra dagang tetapi juga mencakup para pelanggan.






METODOLOGI SIKLUS HIDUP SISTEM 



Sasaran Pembelajaran : 
  •  Mengetahuhi apa yang dimaksud dengan  metodologi dan mengenal contoh metodologi yang popular.
  •  Menyadari bahwa perkembangan dan penggunaan system berbasis komputer suatu siklus hidup system (system life cycle) dan bahwa pemakai serta spesialis informasi memainkan peranan penting dalam setiap tahapnya.
  • Mengerti pentingnya manajemen siklus  hidup dan mengetahui peran yang dimainkan oleh para eksekutif, komite pengarah SIM (MIS streeng committee), dan pemimpin proyek. Analisis Dan Perancangan Sistem
  • Mengetahui langkah-langkah penting yang diambil dalam setiap tahap siklus hidup, serta alasanya.
  • Mengenal proses memperoleh perangkat keras maupun perangkat lunak untuk mendukung rancangan system baru.
  • Mengerti tempat pendekatan untuk masuk ke system baru.
  • Mengerti mengapa perawatan system itu penting 
  • Mengenal prototyping dan bagaimana  hal itu cocok dalam proses pengembangan system.
  • Memiliki pengenal awal terhadap rekayasa informasi dan pendekatan revolusioner, yang disebut RAD, atau Rapid Application development.
  • Mengetahui bagaimana metodologi siklus hidup  dapat didukung dengan computer based software engineering (CASE, yang diilustrasikan dengan IEE. 

PROTOTYPING 
Prototipe memberikan ide bagi  pembuat maupun pemakai potensial tentang cara 
system berfungsi dalam bentuk lengkapnya.  Proses menghasilkan  sebuah prototype 
disebut Prototyping.

RAD (Rapid Application Development) = Pengembangan aplikasi cepat 
RAD adalah seperangkat strategi, metodologi dan peralatan yang terintegrasi yang ada 
dalam satu kerangka kerja menyeluruh 

CASE (Computer Aided Software Engineering) 
Merupakan kategori perangkat lunak yang bertujuan mengalihkan sebagian  beban 
kerja pengembangan system dari manusia ke komputer. 








DASAR-DASAR PEMROSESAN KOMPUTER

Komputer adalah serangkaian ataupun sekelompok mesin elektronik yang terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen yang dapat saling bekerja sama, serta membentuk sebuah sistem kerja yang rapi dan teliti. Sistem ini kemudian dapat digunakan untuk melaksanakan serangkaian pekerjaan secara otomatis, berdasar urutan instruksi ataupun program yang diberikan kepadanya.

ARSITEKTUR KOMPUTER

Unit yang paling penting adalah CPU (central Processing Unit), yang mengendalikan semua unit system komputer lain dan mengubah input menjadi output. CPU mencakup suatu unit penyimpanan yang  disebut penyimpanan primer. Biasanya disebut main memory. Primary storage berisi data dan program, yaitu suatu daftar instruksi yang mengolah data. Istilah Perangkat Lunak (software digunakan untuk mengambarkan satu atau beberapa program. Unit pengendali (control unit) membuat semua unit bekerja sama sebagai satu system dan Aritmetic and logic unit (ALU) adalah tempat berlansungnya operasi perhitungan dan  logika. 

Processor digunakan untuk menggambarkan CU dan ALU yang mengolah isi penyimpanan primer.
Komponen yang terdapat pada CPU :

  • Motherboard/mainboard : tempat memasang atau meletakan beberapa peralatan dari peripheral computer
  • Processor : chip yang sering disebut microprcessor. Otak dan pusat pengendali komputer yang terhubung ke komponen lain sehingga dapat bekerja satu dengan lainnya.
  • Memory : tempat menyimpan data/informasi
  • Card : suatu rangkaian elektronik yang berbentuk seperti kartu, yang digunakan untuk penghubung peralatan komputer (card multimedia)
  • Harddisk : tempat penyimpanan data yang permanen
  • Power supply : berfungsi untuk menyalurkan listrik ke peralatan komputer yang ada didalam casing.
  • Disk drive, DVD drive, CD room/drive
  • MODEM (modulator demodulator)
  • Alat – alat multimedia lainnya
  • Casing (kotak pelindung), ada yang desktop dan Tower

MAIN MEMORY terdiri :
1. RAM (Random Access Memory) : memory yang dapat diakses, dapat diisi dan diambil oleh programmer.
2. ROM (Read Only Memory) : memori ini hanya dapat dibaca saja, progmmer tidak bisa mengisi sesuatu ke dalamnya.

STRUKTUR RAM dibagi terdiri atas :
  1. INPUT STORAGE : untuk menampung input yang dimasukkan lewat alat input
  2. PROGRAM STORAGE : digunakan untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang akan diproses.
  3. WORKING STORAGE: Menyimpan data yang akan diolah dan hasil dari pengolahan.
  4. OUTPUT STORAGE: untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke alat output 
SOFTWARE: 
Kumpulan dari program-program yang mengontrol operasi – operasi dari system komputer.
Program – program ini terdiri dari sebuah seri dari instruksi-instruksi, masing – masing instruksi mempunyai langkah tersendiri atau  dalam pengoperasian sebuah program.
 
Ada Jenis Software : 
  1. Application Software (perangkat lunak aplikasi) : Program-program yang ditulis untuk meyelesaikan tugas-tugas bagi pemakai komputer.
  2. Support Software (Perangkat Lunak  Pendukung) : Program-program yang mendukung software aplikasi dalam menghasilkan kebutuhan output, Software pendukung tidak lansung menghasilkan output yang dibutuhkan oleh pemakai.
Application software meliputi : 
  • ‰ Word processing 
  • ‰ Spreadsheet 
  • ‰ Database management system 
  • ‰ Presention grapichs 
  • ‰ Desktop publishing 
  • ‰ Statistic 
  • ‰ Accounting 
  • ‰ Application suites 
  • ‰ World Wide Web Browsers Analisis Dan Perancangan Sistem 

Support Software meliputi : 
  • ‰ Operating system 
  • ‰ Communications interface software 
  • ‰ Utility programs 
  • ‰ Language translator 
  • ‰ Database management System 
  • ‰ CASE tool 
Sistem Operasi : 
 
Mengelola proses komputer, berfungsi sebagai interface antara pemakai, perangkat 
lunak yang memproses data  dan perangkat hardware. Contoh : DOS, Windows, UNIX. 
Fungsi dasar daru system operasi: 

1. Menjadwalkan tugas 
2. Mengelola sumber daya perangkat keras dan perangkat lunak 
3. Menjaga keamanan system 
4. Memungkinkan pembagiansumber daya untuk beberapa pemakai 
5. Menangani interrupt 
6. Menyimpan catatan pemakaian 

Cara memperoleh software :
 
1. Membuat program sendiri (custom software) 
2. Membeli paket jadi (Prewritten package) 
3. Mengcopi dari masternya 
4. Mendownload (FTP) 
5. Freeware dan Shareware 

Mencapai kemudahan bagi user dalam software (USER FRIENDLY): 
1. Panduan dialog : 
a) Menu 
b) Teknik pengisian formullir 

2. Penjelasan sesuai konteks: 
a) Grafis bagi pemakai (GUI) 
b) Button (icon) 
c) Bar/ symbol (Toolbar)

Daftar Pustaka :
Raymond McLeod,Jr.2009.Sistem Informasi Manajemen

Perkembangan SIM Teknologi informasi

I. PENGERTIAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN TEKNOLOGI INFORMASI

Pengertian Sistem Informasi Manajemen :

Sistem Informasi Manajemen merupakan sistem informasi yang menghasilkan hasil keluaran (output) dengan menggunakan masukan (input) dan berbagai proses yang diperlukan untuk memenuhi tujuan tertentu dalam suatu kegiatan manajemen. Sistem informasi manajeman digambarkan sebagai sebuah bangunan piramida dimana lapisan dasarnya terdiri dari informasi, penjelasan transaksi, penjelasan status, dan sebagainya.


Pengertian Teknologi Informasi :

Teknologi Informasi adalah teknologi apa saja yang dapat membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengkomunikasikan dan menyebarkan informasi. contohnya seperti, PC, telepon, TV, peralatan rumah tangga dan piranti genggam modern (ponsel).



II. TUJUAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN TEKNOLOGI INFORMASI

Tujuan Sistem Informasi Manajemen :
  • Menyediakan informasi yang dipergunakan di dalam perhitungan harga pokok jasa, produk, dan tujuan lain yang diinginkan manajemen.
  • Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.
  • Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.


Tujuan Teknologi Informasi :
  • Memecahkan masalah
  • Membuka kreativitas, efektivitas, efisiensi
  • Memotivasi kemampuan kita agar bisa beradaptasi dan mengantisipasi perkembangan Teknologi Informasi
  • Mengembangkan kompetensi



III. PERKEMBAGAN SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI


Perkembangan Sistem Informasi Manajemen (SIM) :
Sebelum pertengahan abad ke-20, pada masa itu masihdigunakan kartu punch, pemakaian komputer terbatas pada aplikasi akuntansi yang kemudian dikenal sebagai sistem informasi akuntansi. Pada tahun 1964, komputer generasi baru memperkenalkan prosesor baru yang menggunakan silicon chip circuitrydengan kemampuan pemrosesan yang lebih baik. Untuk mempromosikan generasikomputer tersebut, para produsen memperkenalkan konsep sistem informasi manajemen dengan tujuan utama yaitu aplikasi komputer adalah untuk menghasilkan informasi bagi manajemen. Konsep SIM ini dengan sangat cepat diterima oleh beberapa perusahaan dan institusi pemerintah dengan skala besar seperti Departemen Keuangan.

Sementara konsep SIM terus berkembang, Morton, Gorry, dan Keendari Massachussets Institute of Technology (MIT) mengenalkan konsepbaru yang diberi nama Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support Systems - DSS). DSS adalah sistem yang menghasilkan informasi yang ditujukan pada masalah tertentu yang harus dipecahkan atau keputusan yang harus dibuat oleh manajer.


Perkembangan Teknologi Informasi
Pada awalnya Teknologi Informasi yang dikembangkan manusia pada masa ini berfungsi sebagai sistem untuk pengenalan bentuk-bentuk yang mereka kenal, mereka menggambarkan informasi yang mereka dapatkan pada dinding-dinding gua, tentang berburu dan binatang buruannya.

Masa 3000 SM Untuk pertama kali tulisan digunakan oleh bangsa Sumeria dengan simbol-simbol yang dibentuk dari pictograf sebagai huruf. Simbol atau huruf-huruf ini juga mempunyai bentuk bunyi yang berbeda (penyebutan), sehingga mampu menjadi kata , kalimat dan bahasa.

  • Masa Sejarah (3000 SM s/d 1400-an M)
  • 2900 SM Pengunaan huruf hierogliph pada bangsa Mesir kuno.
  • 500 SM Serat papyrus digunakan sebagai kertas.
  • 105 M Bangsa Cina menemukan kertas.
  • MASA MODERN (1400-AN M S/D SEKARANG) Mesin cetak yang menggunakan plat huruf terbuat dari besi yang dapat diganti-ganti dalam bingkai yang terbuat dari kayu dikembangkan untuk yang pertama kalinya oleh Johann Guntenberg. Lama-kelamaan perkembangan teknologi semakin berkembang seiring dengan kemajuan zaman, sehingga Sistem bisnis dalam bidang IT pertama kali terjadi ketika CERN dalam menanggulangi biaya operasionalnya memungut bayaran dari para anggotanya.

Pada tahun 1992 pembentukan komunitas internet, kemudian diperkenalkan istilah World Wide Web (WWW) oleh CERN.Pada tahun 1993, NSF membentuk interNIC untuk menyediakan jasa pelayanan internet menyangkut direktori dan penyimpanan data serta database (oleh AT&T), jasa registrasi (oleh Network Solution Inc),dan jasa informasi (oleh General Atomics/CERFnet).Pada tahun 1994 pertumbuhan internet melaju dengan sangat cepat dan mulai merambah ke dalam segala segi kehidupan manusia dan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari manusia.Tahun 1995, perusahaan umum mulai diperkenankan menjadi provider dengan membeli jaringan di Backbone.
Langkah ini memulai pengembangan teknologi informasi khususnya internet dan penelitian-penelitian untuk mengembangkan sistem dan alat yang lebih canggih.



IV. HUBUNGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN dan TEKNOLOGI INFORMASI


Sistem informasi manajemen dengan teknologi informasi sangat berhubungan, karena keduanya bergerak dibidang informasi (pengolahan) dan teknologi informasi merupakan bagian dari sistem informasi. Karena sistem informasi dapat tersusun oleh beberapa teknologi informasi. sehingga apabila teknologi informasi mengalami kerusakan maka mempengaruhi Sistem informasi atau sistem informasi juga akan mengalami gangguan.



DAFTAR PUSTAKA :

http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_manajemen
http://hendrawindu.blogspot.com/2007/08/manfaat-serta-tujuan-teknologi.html
http://piruruu.wordpress.com/2011/04/27/tujuan-mempelajari-teknologi-informasi-dan-komunikasi/
http://berbagi-gan.blogspot.com/2012/09/sejarah-perkembangan-teknologi.html
http://nurul46.blogstudent.mb.ipb.ac.id/2011/12/21/peran-sistem-informasi-manajemen-pada-perkembangan-bisnis-sew-what-inc/
http://idupagayatri.blogspot.com/2009/10/hubungan-sistem-informasi-dengan.html
http://nicohernawan.wordpress.com/artikel-sim-sistem-informasi-manajemen/
http://www.scribd.com/doc/53073981/5/Tujuan-Teknologi-Informasi